Statcounter

Sunday, January 11, 2009

Phone Number Punya Pasal

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, kita nda sedar yang kadang2 kita menyinggung perasaan org2 tertentu. Dan kadang2 kita terlampau tinggi diri dan pandang sebelah mata ja dengan orang2 yang betul2 mau berkawan sama kita. Jadi dalam ketidak-sedaran itu, kita tercakap benda yang kita tidak pun maksudkan sedangkan org lain anggap benda tu serius. Ini satu pengajaran untuk diri sia sendiri juga sebab apa la gunanya sia ada hati dan perasaan kalau sia tidak buli sedar yang ada hati2 yang betul2 terluka dengan sikap sia tanpa sia sedari.
Yes, I am a bit reserved when it comes to my personal details. When it comes to me and phone number, mimang ada sudah org tau yang sia ni ada susah sikit mau kurik hal2 peribadi. Bukan sia sengaja2 mau jual mahal ka apa, but ini mimang style sia kalau online. Bukan juga I’m too suspicious or what, but apa yang selesa untuk diri sendiri, itu la yang sia buat. Tidak payah mau kasi jelas panjang2. So, blending in with the online society yang cukup nice and menghiburkan, mimang tidak lari la kana minta phone number. I have this habit dari dulu, I don’t take calls from unknown number. And I only get phone calls from the most special people in my life saja. Now ada lain sikit sebab kerja punya pasal, mau tidak mau sia kena kasi juga my phone. But speaking of online community, sia mimang ada susah sikit leak my details sebab I always prepare for the worse yang my privacy akan terganggu. I have these few people who never got bored of tailing me, hoping that I will share something more with them. Yes, at least, the phone number!
Lama2, I pikir yang… Ala… why not just give this number to these few people who never stop asking. Maybe they want to have a chat with me or just listen to my voice. So when I thought I want to share my number, I told this someone, just to inform but not for approval. And he got really mad and disturbed. NO! you can’t give your number to these people. I was like, Ouch, why are you so mad? But I could give to the ladies, right? (Just trying to understand his madness). No, not even the ladies. It’s either ME or THEM. Inda pasal2 pula sia kana suruh buat pilihan. Kadang2 sia rasa suara sia ni macam tu buluh perindu baa pula. Hahahaahahahahahahahah. Just kidding.
Phone number punya pasal sia free2 kana teriak tu pagi. Phone number punya pasal juga sia sudah kasi sakit hati org2 yang tidak bersalah. Phone number punya pasal juga sia kena tuduh tiada pendirian dan sukar untuk didekati. Phone number punya pasal juga sia kena suruh buat pilihan dengan sepa sia patut berkawan. Apa jua korang mau cakap, sia terima saja seadaanya… dengan senyuman. Sia terlampau byk hal mau pikir selain daripada mau bergelumang sama masalah phone number ni. Sebenarnya, mimang terpulang sama sia ja ba mau kasi my phone ka tidak, cuma kalau ada pihak2 yang bermasam muka pasal tu, sia pun kena jaga hati org2 ini sebab sia hormat dan respect dorang. The fact that only a very small number of people yg ada access to me makes these few people think they deserve to be special and they have the permit, TO TELL ME WHAT TO DO? Ouchhh!!!
Oh come on. Stop this hassle. Can we just make it simple? Sorry sama sepa2 yang sudah tersinggung dengan hal ni. Tapi jangan pasal phone number pun korang buat kesimpulan tentang sia. It’s so easy to make friends with me ba walaupun kamu nampak sia ni susah sikit mau crack. Seriously. Ok la guys… jan kasi panjang ni cerita lagi. Jangan lagi marah2 or masam muka sama sia kio? *winks.

7 comments:

Anonymous said...

wew`~! jeng je jeng...hurm, yg pnting ko ndak ada niat mo kaC marah orang tu, ok bha sdh tu... mana lha kita taw orang tu serius mo mintak sumthing sama kita ataw x kan..unless orang tu ada depan mata kita, nha.... jeng je jeng... wew`~!

Anonymous said...

zong zo zong~~!!kalo mo kaseh numbul lanja makan jagung kan besh!! zong zo zong ~~!! wakwak c jagungggggggg nehhhhhhhhhhh :D~~~~~~~~

Twofivesix256 said...

*Lols... uii... dua orang Encik Anonymous nii kan... dua2 ensem boy yang nda tau mana mau tulis nick kai nii? Hahaahahahahahahaah

Anonymous yang atas: Sah, bukan sia sorang ja tau kau sepa ba bebeh *lols. Okay, thanks for sharing your nasihat k :)

Anonymous yg bawah: Yang ni lagi la sia tauu... mesti abang kesayanganku ni. Bila lagi dia tulis ni, sia pun nda sedar. Hahahahaha. Dia comment semata-mata mau bergurau senda ja sama si jagung pula. Deiii...hahahahaaha. Lucu tul korang ni.

Anonymous said...

ahaaaaaaa testing wan tu trii!!!nampak kah nick sia arr jagung ?? wakwak

AngeL BeaR said...

kalau sa tu kan, sa jawab "sukati sa lah~" wakhwkahwkahwhakhwka!!!

Anonymous said...

saya enda mau campul sy kata.... let it be... :) (TAMPAT^BaRHUJAN)

Anonymous said...

NaNtung here... wkakakaak!!!! satu topik yang biasa kita dingar juga.. pun perna sa alami.. orang kan?? macam²... tapi ada betul juga ni topik ni... orang baca trus paham akan pentingnya maksud fon number itu utk apa.. wkakakka paham sa sendiri jak laaa.. kekkekeke